Selasa, 10 April 2012

M.Quraish Shihab Menjawab 1001 Soal Keislaman




                                                              
 M.Quraish Shihab

Penerbit :  Lentera Hati
Hard Cover  934 Halaman

Harga : 150.000,-

Sinopsis Buku:

Tanya :
Bolehkah menyikat gigi setelah imsak karena khawatir ada yang tertelan ?
D. Sitepu – Jakarta

Jawab :
Bersiwak/menyikat gigi dianjurkan oleh Rasul saw. Dan dilakukan beliau berkali-kali sepanjang hari ketika beliau berpuasa. Menggunakan pasta gigi pun boleh selama tidak tertelan dengan sengaja.

Tanpa bermaksud memudah-mudahkan- yang bisa berujung pada kecenderungan “serba boleh” – jika dipahami dan dihayati dengan cara yang benar sesungguhnya Islam memang memberikan banyak kemudahan kepada para pemeluknya. Salah satu upaya untuk mendapatkan dalam mengamalkan Islam adalah bertanya kepada ulama atau orang yang memiliki pengetahuan yang luas dan mendalam seputar ajaran Islam.

Buku ini menghimpun sekitar 1001 tanya-jawab seputar masalah-masalah keislaman yang diajukan kepada M. Quraish Shihab, seorang ahli tafsir, yang kita kenal memiliki pengetahuan yang luas dalam khazanah keilmuan Islam. Di dalamnya, semua masalah yang diajukan dicarikan rujukannya dalam sumber-sumber ajaran Islam. Sehingga buku ini sangat cocok dijadikan sebagai panduan dalam menyikapi aneka persoalan yang melingkupi kita.


Selamat membaca...


MILIKI SEGERA ...STOCK TERBATAS ...!!!


Pesan cara cepat langsung hubungi/sms : 021 44449554 / Flexi







M. Quraish Shihab

Nama lengkapnya adalah Muhammad Quraish Shihab. Ia lahir tanggal 16 Februari 1944 di Rapang, Sulawesi Selatan.[1] Ia berasal dari keluarga keturunan Arab yang terpelajar. Ayahnya, Prof. Abdurrahman Shihab adalah seorang ulama dan guru besar dalam bidang tafsir. Abdurrahman Shihab dipandang sebagai salah seorang ulama, pengusaha, dan politikus yang memiliki reputasi baik di kalangan masyarakat Sulawesi Selatan. Kontribusinya dalam bidang pendidikan terbukti dari usahanya membina dua perguruan tinggi di Ujungpandang, yaitu Universitas Muslim Indonesia (UMI), sebuah perguruan tinggi swasta terbesar di kawasan Indonesia bagian timur, dan IAIN Alauddin Ujungpandang. Ia juga tercatat sebagai rektor pada kedua perguruan tinggi tersebut: UMI 1959 – 1965 dan IAIN 1972 – 1977.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar